Bukan perkara mudah menekan harga kebutuhan pokok di sejumlah desa di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Medan berat menerabas hutan dan membelah anak Sungai Mahakam harus dilalui. Semua harus dijalani agar inflasi terkendali.
Demikian yang dibayangkan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar, Arfan Boma kala menceritakan rencana operasi pasar murah di Desa Jantur, Kecamatan Muara Muntai.
“Desa itu penduduknya lumayan banyak, namun akses transportasi hanya bisa bisa melalui jalur air,” kata Boma bercerita kepada media ini Jumat, 20 Oktober 2023.
Sangking sukarnya, sampai-sampai Disperindag Kukar harus meminta bantuan Dinas Perhubungan Kukar membantu mengangkut logistik ke desa itu.
Boma mengatakan, perjuangan berat itu harus dijalani. Tujuannya, agar warga di Desa Jantur bisa menikmati harga kebutuhan pokok yang terjangkau.
Boma mencatat hingga Oktober 2023 ini, Disperindag Kukar telah menggelar operasi pasar murah di 128 titik tersebar di 20 kecamatan.
Untuk kebutuhan pokok, Disperindag bekerjasama dengan Badan Urusan Logisik. Pihaknya menargetkan operasi pasar murah akan berlanjut hingga Desember 2023 nanti.
“Titik pasar murah yang kami sediakan menyasar daerah terjauh di kecamatan,” tutupnya. (advdiskominfokukar)