KUKAR – Jalan-jalan poros di Desa Tanjung Batu, Kecamatan Tenggarong Seberang perlahan bebas dari penjara kegelapan. Di tahun 2023 ini, ada 15 sampai 20 titik Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang akan terpasang.
Yang lebih menarik, LPJU itu hampir bebas dari biaya listrik. Sebab, sudah menggunakan tenaga surya. Kabar gembira ini berkat program dedikasi Kukar Idaman, yakni Terang Kampongku.
Program yang digawangi oleh Bupati dan Wakil Bupati Kukar, Edi Damansyah dan Rendi Solihin ini bertujuan menghadirkan terang di kampung-kampung di Kukar. Lampu-lampu hemat energi jadi solusi.
“Kami berterima kasih kepada Pemkab Kukar yang telah merealisasikan usulan kami,” kata Kepala Desa Tanjung Batu, Husniansyah.
Husniansyah mengutarakan, usulan LPJU ini sebenarnya sudah mereka usulkan sejak tiga tahun lalu. Persisnya, mereka mengusulkan 90 titik LPJU untuk menerangi sepenjuru kampung. Meski baru direalisasikan sebagian, pihaknya masih mencoba berbesar hati.
Ke depan, Husniansyah berharap soal penerangan di Desa Tanjung Batu lebih diperhatikan. Apalagi, di des aitu, beroperasi Pembangkit Listrik Bertenaga Gas dan Uap (PLTGU) Tanjung Batu. Pembangkit besar di Provinsi Kaltim ini mengalirkan listrik ke Samarinda, Kukar dan Balikpapan.
Dengan situasi itu, warga, sambung Husniansyah berharap, ke depan Pemkab Kukar lebih memperhatikan penerangan jalan di kampungnya.
“Kami berharap agar Desa Tanjung Batu, yang merupakan produsen daya listrik, mendapat perhatian khusus dari pemerintah terkait pencahayaan jalan ini,” harap Husniansyah. (advdiskominfokukar)