Instankaltim.com – Kutim – Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kutai Timur (Kutim) telah mengajukan pengalihan status secara vertikal menjadi Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kutim.
Analis Kelembangaan Biro SDM Aparatur BNN RI, Suprayogo, menyatakan bahwa Kutai Timur merupakan prioritas utama dalam pembentukan BNN Kabupaten. Dari penilaian yang dilakukan, BNK Kutim dinilai unggul dalam hal luas tanah, status tanah dan lokasi dibandingkan dengan dua kabupaten lain yang juga mengajukan alih status.
“Kutai Timur menang jauh dalam penilaian kami, dengan luas tanah 2 hektar, status sudah hibah6 dan lokasi berada di komplek perkantoran pemerintah,” ucap Suprayogo saat meninjau Kantor BNK Kutim, Patung Pesawat, Bukit Pelangi, Kutim, Rabu (24/4/2024).
Selama ini, BNK Kutim hanya dapat membantu dalam hal-hal kecil seperti tes urine dan sosialisasi. Dengan perubahan status ini, diharapkan Kutai Timur dapat lebih efektif dalam menangani kasus narkotika dan memutus rantai peredaran narkoba di wilayahnya.
“Kami akan mengajukan usulan ke Kementerian Perdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) setelah meninjau keadaan lebih lanjut,” ungkapnya.
Dukungan penuh juga diberikan oleh Wakil Bupati Kasmidi Bulang, sekaligus Ketua BNK Kutim, menyatakan bahwa pihak pemerintah selalu mensupport perubahan status dari BNK menjadi BNNK.
Hal ini diwujudkan melalui dukungan APBD, hibah tanah, dan pemenuhan fasilitas lainnya. Pentingnya pengalihan status ini terletak pada penyelesaian permasalahan kewenangan yang tidak dapat ditangani oleh BNK Kutim, termasuk pembuatan gedung rehabilitasi bagi pemakai narkotika.
“Kami ingin adanya gedung rehabilitasi di Kutim karena sebagian besar penghuni lapas di Bontang berasal dari Kutim dan memiliki hubungan dengan narkotika,” jelas Kasmidi.
Diharapkan dengan perubahan status ini, BNK Kutim dapat memiliki lebih banyak kewenangan untuk memutus dan mengurangi kasus narkotika di Kutai Timur.
“Yang penting statusnya dulu berubah menjadi BNNK, jadi kebijakannya secara vertikal, bukan lagi dari pemerintah. Kami tinggal mensupport kegiatannya,” tutupnya.
Penulis: Dirhan