Instankaltim.com – Samarinda – Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kementerian Pekerjaan Umum (KemenPU) Direktorat Jendral Sumber Daya Air, Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan IV, di Samarinda, Jumat (23/05/2025).
Anggota Komisi C DPRD Kutim, Kari Palimbong mengatakan kunjungan tersebut terkait koordinasi pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) soal sungai-sungai di Kutim dan lebih difokuskan pada penanganan irigasi pertanian yang berkelanjutan.
“Koordinasi ini sangat penting, agar pengelolaan DAS di Kutim bisa lebih terintegrasi dan berkelanjutan,” ujar Kari Palimbong.
Politisi Partai Golkar itu mengungkapkan langkah ini merupakan bentuk dukungan terhadap percepatan program Pemerintah Pusat, khususnya salah satu poin dalam Asta Cita terkait ketahanan pangan nasional.
“Penanganan irigasi tidak hanya soal teknis air, tapi ini menyangkut hajat hidup petani kita dan upaya kita dalam menjaga stabilitas pangan daerah yang terhubung langsung dengan program nasional,” ungkapnya.
Kari menjelaskan banyak wilayah di Kutim yang memiliki potensi pertanian tinggi, namun masih terkendala oleh minimnya infrastruktur irigasi yang kurang memadai.
“Kami di Komisi C DPRD Kutim mendorong adanya kolaborasi antara pemerintah daerah, Balai Wilayah Sungai (BWS), serta Kementerian Pertanian dan Kementerian PUPR untuk menghadirkan solusi yang nyata,” jelasnya.
Ia menilai optimalisasi irigasi akan berdampak langsung terhadap peningkatan hasil panen, stabilitas harga pangan dan berkontribusi pada konservasi lingkungan serta pencegahan bencana seperti banjir dan kekeringan.
“Kami berharap data terkait DAS dan kebutuhan irigasi ini bisa segera disinkronkan dengan program pemerintah pusat, dengan dukungan anggaran dari Balai Wilayah Sungai Kaltim,” tutupnya.
Penulis : Heristal