Instankaltim.com – Kutim – Senyum hangat, sapaan akrab, hingga pelukan persaudaraan mewarnai malam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H yang digelar Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), di Gedung BPU Sangatta Utara, Minggu (21/09/2025) malam.
Bukan hanya sekadar perayaan, acara ini menjadi titik temu ratusan warga KKLR dari berbagai usia dan latar belakang. Anak-anak, pemuda, hingga orang tua hadir bersama, membawa nuansa kekeluargaan yang kental di tanah perantauan.

Belasan hiasan pohon male yang dipasang rapi di area panggung menambah keindahan suasana. Dengan warna-warni bunga dan rangkaian unik, dekorasi tersebut seakan mengilustrasikan panggung seperti taman bunga yang hidup.
Dalam sambutannya, Ketua KKLR Kutim, Kari Palimbong menyampaikan kegiatan ini terselenggara berkat partisipasi seluruh Wija to Luwu dan seluruh anggota KKLR yang ada di Kutim.
“Kita bisa saksikan dalam perayaan ini, ada sebuah harmoni dan keindahan yang lahir dari kita semua. Hal seperti ini harus terus kita tingkatkan kedepannya, agar perayaan maulid selanjutnya bisa lebih baik lagi dari hari ini,” ujar Kari Palimbong.

Anggota DPRD Kutim itu juga mengajak seluruh warga KKLR Kutim terus menjaga silaturahmi dan saling menjaga persaudaraan.
“KKLR adalah rumah besar bagi kita semua, meskipun kita tidur ditempat yang berbeda, tapi mimpi kita tetap satu, yakni membawa KKLR lebih baik lagi dari hari ini,” tegasnya.
Sebelumnya, Ketua panitia Maulid, Rasyid mengatakan kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan KKLR Kutim, sebagai bentuk perwujudan cinta kepada Nabi Muhammad SAW.

“Ini hasil musyawarah kita rumpun to Luwu (orang Luwu), sebagai wujud cinta dan kerinduan kita kepada Rasulullah,” tuturnya.
Rasyid juga mengungkapkan kemeriahan peringatan Maulid ini berkat keikutsertaan beberapa pilar yang ada di dalam KKLR Kutim, diantaranya, Kerukunan keluarga Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Palopo.
“Termasuk juga Kerukunan Keluarga Walmas, sub pilar Keluarga Besar Bastem Sikamali dan ditambah lagi dengan dukungan Ikatan Pemuda Luwu Raya (IPLR),” ungkapnya.
Pada peringatan Maulid kali ini, KKLR Kutim menghadirkan Ustad Suherman Al Banthani sebagai penceramah. Lewat tausiyahnya, ia mengingatkan betapa pentingnya menjaga akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari, terutama di era modern yang penuh tantangan.
“Akhlak Nabi bukan hanya untuk dikenang, tapi untuk dijalankan. Kalau akhlak ini kita terapkan, insyaAllah hidup kita akan lebih damai dan penuh berkah,” pesan Ustad Suherman.
Kegiatan tambah meriah, saat pihak panitia mengumumkan pembagian door prize bagi para peserta yang hadir. Sorak sorai dan tawa pecah di tengah jamaah, menghadirkan kegembiraan sederhana yang kian menambah hangatnya kebersamaan.
Diketahui, sejumlah tokoh hadir dalam kegiatan ini diantaranya, Asisten III bidang Administrasi Umum Seskab Kutim, Sudirman Latif, Ketua KKLR Kutim, Kari Palimbong, para Ketua pilar, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan seluruh warga KKLR Kutim.