Instankaltim.com – Kutim – Semarak Jumbara ke-IV Palang Merah Remaja (PMR) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kembali digelar bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Palang Merah Indonesia (PMI).
Sebanyak 1.300 peserta dari 43 sekolah di Kutim memadati Stadion GOR Kudungga Sangatta, dalam penggelaran PMR yang diselenggarakan dari tanggal 16 hingga 21 September 2025.
Kegiatan tersebut mengusung tema “Meningkatkan Generasi yang Berjiwa Kemanusiaan dan SMART (Sosial, Mandiri, Aktif, Kreatif, dan Tangguh”. Menjadi momen penting dalam meningkatkan kualitas PMR di daerah, khususnya di Kutim.
Ketua PMR Kutim, Kasmidi Bulang, menyampaikan dalam gelaran ini adalah tempat yang tepat menimbah ilmu ke sosialan. Menurutnya, Jumbara ini sebagai bekal di kalangan anak remaja dalam mengalami suasana yang genting.
“Perkemahan Jumbara ini setiap tahunnya kita adakan, tentunya di acara ini kita memberikan ruang kepada anak-anak kita. Makanya kita adakan kompetisi-kompetisi serta berdiskusi bersama,” ujar Kasmidi Bulang, Rabu (17/09/2025).
Jumbara ke-Vl mendapatkan beberapa tamu spesial yang datang dari luar Kabupaten Kutim. Tak hanya itu, Kasmadi Bulang mengapresiasi seluruh kecamatan terjauh yang ada di Kutim dalam mengikuti Jumbara yang di selenggarakan di Sangatta.
“Begitu juga dari adik-adik yang datang dari jauh, bapak ibu gurunya juga terima kasih banyak yang datang dari jauh kesini,” paparnya.
Kasmidi Bulang juga menyampaikan kabar gembira bagi PMl, beberapa waktu lalu PMl Kutim membuka rekrutmen serta akan memberikan insentif bagi seluruh pegawai PMI Kutim.
“Alhamdulillah PMI kita masih terus eksis, tahun ini kita tetap berbenah dan proses rekruitmen pegawainya juga berjalan dengan baik,” tambahnya.
Sebelumnya, Ketua Panitia Jumbara, Yohana Rapa, melaporkan sebanyak 43 sekolah yang ikut serta. Terdiri dari 6 sekolah tingkat SD/sederajat. 21 sekolah tingkat SMP.
“Tingkat SMA/sederajat sebanyak 16 terdiri dari Sangatta Utara, Sangatta Selatan, Rantau Pulung, Teluk Pandan, Bengalon, Wahau, Kaliorang, Kongbeng dan paling jauh dari sandaran,” kata Yohana.
Untuk mendukung dan menjaga netralitas, sportivitas dan objektivitas, Yohana mengatakan panitia menggunakan juri dari luar yaitu ada dari PMI Provinsi Kalimantan Timur, PMI Kabupaten Kutai Timur.
Lebih lanjut, Ia memaparkan kegiatan Jumbara ini terdiri dari tiga bagian, yaitu kunjungan persahabatan, perlombaan lokakarya kepalangmerahan traveling kepalangmerahan, cerdas cermat kepalangmerahan, serta masih banyak lagi.
“Kedua, ada kegiatan bakti seperti bakti masyarakat ke fasilitas umum, rumah ibadah dan pondok pesantren. Kegiatan ketiga yaitu perlombaan pentas seni dan olahraga persahabatan,” tutupnya.
Penulis: Dirhan
