Instankaltim.com – Kutim – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) meluncurkan program pembangunan desa jangka panjang yang bertujuan untuk menciptakan desa-desa unggul dalam berbagai sektor.
Program ini diharapkan dapat membawa perubahan signifikan sehingga desa-desa di Kutim menjadi lebih maju dan mandiri dalam 10 tahun ke depan.
Kepala Bagian (Kabag) Tata Pemerintahan Sekretariat Kebupaten Kutai Timur (Kutim), Trisno, mengatakan bahwa program ini telah berjalan di tahun 2024 ini. Pada tahun ini, pemerintah kabupaten telah mengalokasikan dana sebesar satu miliar per desa.
“Pemerintah telah mengalokasikan dana sebanyak satu miliar per desa, untuk tahun 2025 estimasinya bisa dialokasikan sebesar dua miliar per desa,” ujar Trisno, di Kantor Bupati Kutim, Pusat Perkantoran Bukit Pelangi, Sangatta, Senin (11/11/2024).
Selain penguatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), Program ini juga bertujuan memperkuat ekonomi kerakyatan. Sehingga tak hanya fokus kepada pembangunan yang berbasis Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa.
“Jadi ini program bukan secara umum yang berbasis Musrenbang. Targetnya khusus bagaimana perekonomian kemasyarakatan kemandirian desa jangka panjang,” jelasnya.
Seluruh pemangku desa dari Sangatta Utara dan Sangatta Selatan dihadirkan. Agar bisa memberikan usulan dan mempresentasikan kebutuhan dan orientasi masyarakat untuk desanya kedepan.
“Kita hadirkan mereka untuk memberikan usulan terhadap bahwa pandangan desanya akan seperti apa 10 tahun kedepan,” pungkasnya.(Adv).
