Instankaltim.com – Kutim – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim terus berkomitmen untuk memajukan sektor pendidikan di Kutim.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Timur, Mulyono, menyampaikan bahwa Pemkab Kutim terus berupaya maksimal dalam menjalankan berbagai program pendidikan unggulan.
Menurutnya, peringatan Hari Guru Nasional bukan hanya sekadar bentuk apresiasi terhadap para tenaga pendidik, tetapi juga sebagai momentum untuk menegaskan komitmen pemerintah dalam memperbaiki dan meningkatkan sistem pendidikan di daerah tersebut.
“Kami memanfaatkan momen ini untuk memberikan penghargaan kepada kepala sekolah dan guru berprestasi,” ujar Mulyono, saat ditemui awak media, di halaman Kantor Bupati, Senin (25/11/2024).
Sebagai bagian dari upaya mendukung visi dan misi pendidikan di Kutim. Pemkab Kutim telah meluncurkan berbagai program unggulan. Salah satu program tersebut adalah pengadaan buku dan seragam gratis untuk siswa dari jenjang PAUD, SD, hingga SMP.
“Program ini mencakup pemberian empat jenis seragam, yaitu seragam wajib, batik, olahraga, dan Pramuka, untuk meringankan beban orang tua siswa juga,” jelasnya.
Mulyono menjelaskan, meskipun beberapa program belum sepenuhnya terealisasi karena anggaran yang terbagi antara anggaran murni dan perubahan, namun alokasi anggaran murni telah disalurkan, dan anggaran perubahan akan segera didistribusikan.
Selain itu, Pemkab Kutim juga meningkatkan alokasi anggaran beasiswa. Pada tahun ini, anggaran beasiswa mengalami kenaikan signifikan dari Rp 5,5 miliar menjadi Rp 16,7 miliar. Hal ini berdampak pada peningkatan jumlah penerima serta besaran beasiswa yang kini langsung disalurkan ke rekening siswa.
“Semua upaya ini kami lakukan untuk memastikan anak-anak Kutai Timur mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas,” tegas Mulyono.(Adv).
