BANNER-KOMINFO-KUKAR-FIX

Tenggarong Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Kukar 2025, Persiapan Terus Dimatangkan

Foto : Camat Tenggarong, sekaligus Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kecamatan Tenggarong, Sukono.
JMSI Certificate of PT Itami Tara Inspirasi_page-0001

Instankaltim.com – Kukar – Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang direncanakan pada Oktober 2025 kembali akan digelar. Kali ini, Kecamatan Tenggarong telah mempersiapkan diri sebagai tuan rumah.

Berbagai persiapan telah dilakukan, termasuk koordinasi antarinstansi terkait guna memastikan kelancaran acara yang diharapkan berjalan lebih baik dibanding tahun sebelumnya.

Sebelum pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten, terlebih dahulu akan digelar MTQ tingkat kecamatan di Desa Rapak Lambur pada Mei 2025. Jadwal ini mengalami perubahan dari yang semula direncanakan pada April 2025.

Perubahan ini dilakukan karena adanya agenda Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kukar 2024, yang dinilai membutuhkan perhatian lebih dari pihak terkait.

Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kecamatan Tenggarong, Sukono, menjelaskan persiapan terus dilakukan melalui koordinasi dengan LPTQ Kabupaten Kukar. Rapat koordinasi juga akan segera dijadwalkan bersama Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, Sunggono, yang juga menjabat sebagai Ketua LPTQ Kukar.

“Akan ada rapat koordinasi dalam waktu dekat terkait lokasi yang ditetapkan LPTQ kabupaten dan kecamatan,” ucap Sukono, Tenggarong, pada Kamis, (13/03/2025).

Sukono mengungkapkan persiapan kafilah yang akan bertanding dalam MTQ tingkat kecamatan juga terus dilakukan. Pihaknya berupaya mencari peserta terbaik dari 12 kelurahan dan 2 desa di Tenggarong. Salah satu metode seleksi yang digunakan adalah melalui Festival Ramadan ke-5 yang digelar di Kelurahan Maluhu pada 6-9 Maret 2025.

“Peserta yang berhasil meraih Juara 1, Juara 2 dan Juara 3 akan dijadwalkan mengikuti MTQ tingkat kecamatan,” lanjutnya.

Ia menjelaskan seleksi kafilah tidak hanya berfokus pada kemampuan tilawah, tetapi juga aspek tajwid, kefasihan dan penghayatan terhadap ayat-ayat yang dilantunkan.

“Pelatihan khusus juga akan diberikan kepada para peserta yang lolos seleksi untuk meningkatkan kualitas mereka sebelum bertanding di tingkat kabupaten,” jelasnya.

Mengenai lokasi MTQ tingkat kabupaten, pihaknya masih menunggu keputusan final dari panitia. Namun, ada wacana pembukaan acara akan digelar di Lapangan Parkir Stadion Rondong Demang. Lokasi ini dipilih untuk mengantisipasi kendala cuaca yang dapat mengganggu jalannya acara.

“Usulan lokasi MTQ Kabupaten belum bisa disampaikan secara resmi, tetapi ada keinginan pembukaan di Lapangan Parkir Stadion Rondong Demang agar panitia tidak kesulitan jika hujan,” pungkasnya.(Adv/*).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *