4044166e-f72e-47b4-b4bc-ae5d3e481f14

Upaya Tekan Inflasi dan Jaga Pangan, Pemkab Kukar Ajak Warga Bertani Mandiri

Foto : Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan yang juga Sekretaris Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kukar, Ahyani Fadianur Diani.

Instankaltim.com – Kukar – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong guna memperkuat ketahanan pangan daerah. Pemanfaatan lahan produktif dinilai mampu mengurangi ketergantungan terhadap pasokan pangan dari luar daerah.

Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan yang juga Sekretaris Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kukar, Ahyani Fadianur Diani, mengatakan pertanian mandiri bisa menjadi solusi dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok serta meningkatkan kesejahteraan petani lokal.

“Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengoptimalkan lahan yang tersedia, baik sawah, kebun, maupun pekarangan rumah. Dengan cara ini, ketahanan pangan dapat terjaga dan kebutuhan sehari-hari terpenuhi,” ujar Ahyani Fadianur Diani, pada Rabu (12/03/2025).

Ahyani menjelaskan pemanfaatan lahan tidak hanya terbatas pada sektor pertanian, tetapi juga meliputi budidaya ikan dan peternakan. Pendekatan ini dinilai mampu memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Kukar.

“Kemandirian pangan harus dimulai dari rumah tangga. Dengan menanam sendiri bahan pangan atau beternak, kita bisa mengurangi ketergantungan terhadap pasokan luar serta menekan laju inflasi,” jelasnya.

Ia mengungkapkan sebagai bentuk dukungan, Pemkab Kukar memberikan bantuan berupa bibit unggul, pupuk, serta pelatihan bagi petani dan peternak. Program ini bertujuan untuk meningkatkan hasil produksi dan menjamin ketahanan pangan daerah.

“Kami memastikan petani dan peternak mendapat dukungan maksimal agar hasil produksinya meningkat dan mampu bersaing di pasar,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Ia menuturkan Pemkab Kukar juga bekerja sama dengan sektor swasta untuk memperluas cakupan program pertanian berkelanjutan. Langkah ini bertujuan untuk mempercepat modernisasi sektor pertanian dan meningkatkan produktivitas.

“Kita harapkan masyarakat bisa berperan aktif dalam inisiatif ini, agar ketahanan pangan tetap terjaga. Dengan keterlibatan semua pihak, kemandirian pangan dapat terwujud dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” tutupnya.(Adv/*).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *