IMG-20251122-WA0018 4044166e-f72e-47b4-b4bc-ae5d3e481f14

Harga Pangan Turun, TPID Kutim Catat Deflasi Minus 0,54 Persen di Minggu Ketiga

Foto : Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Kabupaten Kutim, Vita Nurhasanah.

Instankaltim.com – Kutim – Kinerja Tim pengendalian inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menunjukkan hasil positif sepanjang tahun 2025 berjalan. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang dihimpun TPID, Kutim pada minggu ketiga terakhir mencatat Indeks Perkembangan Harga (IPH) sebesar minus 0,54 persen, yang menunjukkan terjadinya deflasi.

Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Kabupaten Kutim, Vita Nurhasanah, mengatakan capaian tersebut menunjukkan efektivitas pelaksanaan program pengendalian inflasi di tingkat daerah.

“Kutai Timur bukan daerah IHK, jadi indikatornya dihitung melalui indeks perkembangan harga. Meski begitu, capaian deflasi di angka minus 0,54 menunjukkan inflasi daerah kita terjaga dengan baik,” ujar Vita.

Vita menjelaskan Kutim termasuk daerah non-IHK (Indeks Harga Konsumen), sehingga pengukuran inflasi tidak menggunakan metode IHK, melainkan berdasarkan indeks perkembangan harga harian di pasar.

“Beberapa harga beberapa komoditas pangan mengalami penurunan dalam beberapa minggu terakhir. Data dari Disperindag Kutim, bawang merah, cabai merah, dan cabai rawit menjadi komoditas utama yang berkontribusi terhadap penurunan harga,” jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa hasil pemantauan ini bersifat dinamis, karena dihitung secara mingguan, sehingga fluktuasi harga masih memungkinkan terjadi.

“Untuk minggu keempat nanti, datanya akan keluar pada minggu berikutnya. Jadi, tren bisa berubah tergantung kondisi harga harian di pasar,” terangnya.

Lebih lanjut, ia menuturkan pihaknya juga berkomitmen meningkatkan pemantauan pasar dan mempercepat respons jika terjadi gejolak harga mendadak.

“TPID Kutim akan terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah kecamatan, pelaku usaha, dan distributor, untuk memastikan stabilitas harga tetap terjaga hingga akhir tahun,” pungkasnya.(Adv).

Penulis: Dirhan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *